Mengenal Lebih Dalam SW, HW dan HW+ Decoder pada MX Player
MX Player. |
Hallo kerabat Gembos Nge-Blog! Apa kabarnya? Ya. Di kesempatan kali ini Saya akan menyajikan tulisan segala sesuatu tentang MX Player dan bicara tentang MX Player, siapa yang tidak mengenalinya. Aplikasi pemutar video ini adalah satu-satunya aplikasi pemutar video yang mampu mengatur berapa core atau inti CPU yang akan aktif saat memainkan konten baik lokal maupun streaming, selain itu, juga memiliki keluwesan dalam menentukan proses decoding. Sekedar berbagi cerita. Saya telah menggunakan MX Player sejak awal Saya menjadi Droiders, sebutan untuk pengguna ponsel pintar Android. Saat itu ponsel pintar Android pertama Saya adalah Samsung Galaxy Ace Plus.
Bukannya tanpa kebingungan saat pertama kali mengoperasikan MX Player terlebih saat dihadapkan pada ragam pilihan decoder dan pada penentuan codec ubah suaian. Mulai disitulah. Saya mempelajari tentang System on Chips (SoCs). Hanya MX Playerlah yang memberikan fasilitas decoding, HW+. Menurut Saya, fasilitas tersebut begitu spesial mengingat hampir kesemua aplikasi pemutar video hanya memberikan fasiliats decoding SW dan HW.
Jika Kamu gemar mengutak - atik pengaturan pemutar video pada komputer maupun laptop, tentunya Kamu sudah akrab dengan istilah Renderer dan Decoder. Kedua istilah tersebut memiliki arti dan fungsi yang berbeda. Namun pengaturan pada MX Player, mengenai SW, HW dan HW+ kesemuanya adalah proses Decoding atau Decoder atau bahasa Indonesianya adalah akselerasi perangkat keras.
Jika Kamu gemar mengutak - atik pengaturan pemutar video pada komputer maupun laptop, tentunya Kamu sudah akrab dengan istilah Renderer dan Decoder. Kedua istilah tersebut memiliki arti dan fungsi yang berbeda. Namun pengaturan pada MX Player, mengenai SW, HW dan HW+ kesemuanya adalah proses Decoding atau Decoder atau bahasa Indonesianya adalah akselerasi perangkat keras.
Dahulu. Sebuah CPU juga melakukan tugas decoding bahkan rendering. Perlu Kalian ketahui. Tugas yang dilakukan CPU sudah sangat berat apalagi bila ditambah dengan tugas rendering dan decoding, sudah dipastikan sebuah CPU akan sangat kewalahan oleh sebab itu dulu belum ada istilah laptop ataupun komputer gaming maupun HTPC seperti sekarang ini. Setelah GPU tercipta, kedua tugas yang sebelumnya dikerjakan oleh CPU, dikerjakan oleh GPU. Namun bukan berarti CPU tidak lagi bisa melakukan tugas - tugas tersebut. GPU hanya mengurangi beban CPU dalam melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan tampilan atau grafis.
Kembali ke topik tentang SW, HW dan HW+ pada MXPlayer. 'SW pada MX Player adalah proses decoding yang dilakukan oleh CPU sementara HW dan HW+ adalah proses decoding yang dilakukan oleh GPU. Perbedaanya. SW dan HW memaikan video diatas kerangka kerja (framework) media bawaan sistem sedangkan HW+ memainkan video diatas kerangka kerja media milik MX Player sendiri'.
Jika Saya ditanya. Bagus mana antara SW, HW atau HW+? Saya akan berikan jawabannya beserta settingan lengkapnya di tulisan berikutnya. Jadi sampai disini dulu ya tulisannya. Terima kasih atas kunjungannya, langganan entri atom Kami dan saluran YouTube Saya.
apakah hw+ mempengaruhi resolusi klo iya berarti resolusi hw+ lebih bagus?
ReplyDelete